Selasa, 06 Januari 2009

Bagaimana menjadi pedagang beras yang sukses?

ide bisnis: dagang beras


Bagaimana menjadi pedagang beras yang sukses?

Dagang beras, level agen/grosiran, atau level everan, cukup dapat dijadikan alternative usaha. Ada temen saya yang buka grosir beras memberikan keterangan bahwa ada enaknya jualan beras, karena ini makanan pokok. Jadi pembeli akan selalu ada. Jualan beras juga termasuk aman, karena beras tidak ada resiko busuk (asalkan dalam penanganan yang selalu kering dan diperhatikan kondisi kebersihan gudang/toko). Beliau juga menyampaikan bahwa keuntungan beras perkarung berbeda dengan jika kita menjual skala eceran. Untuk beras ukuran karung besar (50 kg), keuntungan perkarung biasanya sekitar Rp.5000.- tapi jika menjual secara eceran keuntungan pada ukuran 50 kg tersebut dapat mencapai Rp.20.000.-

Berikut tips untuk berjualan beras:

  1. Cari kios yang berada tepat DIDEPAN PASAR (jadi bukan berada didalam lingkungan pasar), pahami perilakku ibu ibu saat berbelanja, umumnya mereka membeli sayur sayuran dan barang-barang yang ringan ditenteng dulu didalam pasar, setelah berkeliling dan mau pulang.. barulah mereka mencari toko beras di luar lingkungan pasar (untuk membeli beberapa kilo atau liter untuk ditenteng dibawa pulang).
  2. Karena keuntungan beras yang tipis tersebut maka kuncinya ada di perputaran dagangan beras. Triknya cari kios yang harga sewanya murah, karena toko beras tidak perlu ruko yang mewah, tapi kios kecil yang sederhana dan murah dapat diubah menjadi toko beras yang ramai.
  3. Temukan pemasok tangan pertama (kalau bisa ambil dari penggilingan langsung) sehingga dapat menaikkan keuntungan dalam penjualan grosir atau eceran.

Demikian semoga bermanfaat. Salam sukses dahsyat !!

Tidak ada komentar: